Frekuensi HT SATLANTAS Kepulauan Jawa dan Luar Jawa Lengkap

Apakah Anda sedang membutuhkan daftar lengkap frekuensi HT SATLANTAS untuk kebutuhan perjalanan? Indorental akan menyajikan data lengkapnya melalui artikel berikut ini untuk memudahkan komunikasi Anda di jalan.

Daftar frekuensi HT SATLANTAS ini dapat Anda gunakan untuk mengetahui info-info di jalan pada daerah tertentu. Info-info yang bisa Anda dapatkan melalui frekuensi HT Satuan Lalu Lintas ini di antaranya adalah informasi kemacetan, terjadinya kecelakaan di daerah sekitar, dan banyak lagi.

Untuk itu, jika Anda ingin mengetahui daftar frekuensi HT SATLANTAS, silakan simak informasi yang kami sajikan di bawah ini. Kami menyiapkan informasi lengkap frekuensi HT SATLANTAS khusus untuk daerah kepulauan Jawa mulai dari Banten, DKI Jakarta, hingga daerah Jawa.

Frekuensi HT SATLANTAS di Indonesia

Frekuensi HT SATLANTAS di Indonesia digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk komunikasi antara petugas keamanan dan pengguna jalan. Berikut adalah daftar frekuensi HT SATLANTAS di beberapa wilayah di Indonesia:

• Jawa Barat: 155,12 MHz

• DKI Jakarta: 155,12 MHz

• Jawa Tengah: 155,12 MHz

• DIY: 155,12 MHz

• Jawa Timur: 155,12 MHz

Selain itu, terdapat juga frekuensi HT SATLANTAS yang digunakan untuk keperluan khusus, seperti:

• Frekuensi RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia): Digunakan untuk komunikasi antara penduduk dan petugas keamanan.

• Frekuensi VHF (Very High Frequency): Digunakan untuk komunikasi antara petugas keamanan dan pengguna jalan.

• Frekuensi UHF (Ultra High Frequency): Digunakan untuk komunikasi antara petugas keamanan dan pengguna jalan.

Dengan mengetahui daftar frekuensi ini, Anda dapat lebih mudah mendapatkan informasi penting saat berada di jalan. Untuk lebih detailnya, mari kita simak ulasan di bawah ini.

Informasi Frekuensi HT Satlantas Berdasarkan Daerahnya di Pulau Jawa

Berikut ini, Anda akan menemukan daftar frekuensi HT SATLANTAS berdasarkan daerah di Pulau Jawa mulai dari Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DIY, hingga Jawa Timur, yaitu:

1. Banten 

• 438.200 MHz – 5 – Orda Banten

• 438.600 MHz – 5 – Orlok Serpong

• 438.640 MHz – 5 – Orda Banten. (Bandara Cengkareng)

• 146.740 MHz – 5 – Orda Banten

• 146.800 MHz -0.600 – Orda Banten

Frekuensi darurat juga tersedia untuk situasi mendesak di wilayah Banten.

2. DKI Jakarta

• 146.660 MHz – 0.600 – Orda DKI Jakarta

• 146.880 MHz – 0.600 – Orlok Jakarta Selatan

• 146.680 MHz – 0.600 – Orlok Jakarta Pusat

• 146.780 MHz – 0.600 – Orlok Jakarta Utara

• 146.740 MHz – 0.600 – Orlok Jakarta Barat

• 146.840 MHz – 0.600 – Orlok Jakarta Timur

Frekuensi ini digunakan untuk koordinasi antara petugas lalu lintas di DKI Jakarta.

3. Jawa Barat

• 433.800 MHz + 5 – Kodya Bandung.

• 433.580 MHz + 5 – Orda Jabar (Tone 88.5 Hz)

• 433.660 MHz + 5 – Orda Jabar

• 438.060 MHz – 5 – Orlok Bogor

• 146.620 MHz – 0.600 MHz – Garut

• 146.660 MHz – 0.600 MHz – Cirebon

• 146.700 MHz – 0.600 MHz – Sumedang

• 146.720 MHz – 0.600 MHz – Orda Jabar

• 146.740 MHz – 0.600 MHz – Ciater

• 146.780 MHz – 0.600 MHz – Sukabumi

• 146.860 MHz – 0.600 MHz – Pangandaran

• 146.880 MHz – 0.600 MHz – Ciater

Frekuensi ini juga digunakan untuk pemantauan kondisi lalu lintas di Jawa Barat.

4. Jawa Tengah

• 433.450 MHz+ 5 – Telomoyo

• 438.150 MHz – 5 – Solo

• 438.400 MHz – 5 – Orda Jateng

• 438.500 MHz – 5 – Orlok Semarang

• 438.600 MHz – 5 – Orda Jateng

• 146.620 MHz – 0.600 – Temanggung

• 146.640 MHz – 0.600 – Kudus

• 146.680 MHz – 0.600 – Solo

• 146.700 MHz – 0.600 – Jepara

• 146.720 MHz – 0.600 – Klaten

• 146.740 MHz – 0.600 – Magelang

• 146.760 MHz – 0.600 – Telomoyo

• 146.780 MHz – 0.600 – Brebes, Bumi Ayu

• 146.800 MHz – 0.600 – Pemalang, Pekalongan

• 146.820 MHz – 0.600 – Orda Jateng

• 146.840 MHz – 0.600 – Tegal. Purwodadi

• 146.860 MHz – 0.600 – Sindoro

• 146.880 MHz – 0.600 – Telomoyo

Frekuensi ini berperan penting dalam menjaga keselamatan di jalan raya di Jawa Tengah.

5. Jawa Timur

• 438.550 MHz – 5 MHz – Sidoarjo, Gunung Bromo 2 (Tone 91.5 Hz)

• 438.150 MHz +5 MHz – Surabaya

• 146.660 MHz – 0.600 MHz – Sidoarjo

• 146.760 MHz – 0.600 MHz – Ponorogo

• 146.780 MHz – 0.600 MHz – Banyuwangi

• 146.760 MHz – 0.600 MHz – Nganjuk

• 146.740 MHz – 0.600 MHz – Pacitan

• 140.720 – 143.250 MhZ dengan -2.52 88,5 RPT. RAPI Wilayah Malang, JATIM

• 141.180 143.480 MhZ dengan -2.30 : frekuensi RAPI Lokal Lowokwaru Malang

Frekuensi ini digunakan untuk koordinasi lalu lintas di Jawa Timur.

6. DIY

• 142.000 – 143.550 MhZ dengan -155 RPT. RAPI untuk D.I. Yogyakarta di bukit Pathuk (JZ 12 ZRD).

• 143.170 – 142.450 MhZ dengan -072 RPT. RAPI untuk Kulon Progo, DIY.

• 142.110 – 143.390 MhZ dengan -128 RPT. untuk Kulon Progo, DIY.

• 140.860 – 143.530 MhZ dengan -267 RPT. RAPI Lokal untuk Kecamatan Depok, Kab. Sleman, DIY.

• 140.810 – 142.700 MhZ dengan -289 RPT. RAPI untuk Gunung Kidul, DIY.

Frekuensi ini juga digunakan untuk menyampaikan informasi kecelakaan di DIY.

Informasi Frekuensi HT Satlantas Berdasarkan Daerahnya di Luar Pulau Jawa

Meskipun tidak sebanyak di Pulau Jawa, namun terdapat beberapa frekuensi HT yang signifikan di luar Jawa. Berikut adalah daftar frekuensi polisi di luar Pulau Jawa yang krusial, yang perlu Anda ketahui untuk selalu mendapatkan informasi penting setiap harinya.

• 142.000 – 143.400 MhZ dengan -140 88,5 RPT. : frekuensi wilayah RAPI Batam

• 143.400 MhZ Call : frekuensi wilayah Rapi Batam

• 140.480 – 143.480 MhZ dengan -300 RPT. : frekuensi wilayah Bali

• 140.500 – 143.500 MhZ dengan -300 RPT. : frekuensi wilayah Lombok

• 140.370 – 143.370 MhZ dengan -300 88,5 RPT. : frekuensi wilayah Mataram

• 143.070 MhZ RAPI : frekuensi wilayah Metro Lampung

• 143.090 MhZ RAPI : frekuensi wilayah Lampung Selatan

• 143.510 – 142.110 MhZ dengan +140 RPT. : frekuensi wilayah RAPI Tanjungkarang, Lampung

• 143.000 MhZ Call : frekuensi wilayah RAPI kota Pontianak

• 143.370 MhZ Call : frekuensi wilayah RAPI Kalimantan Bara

Hal Penting Sebelum Menggunakan Frekuensi HT SATLANTAS

Sebelum menggunakan frekuensi HT SATLANTAS, perlu diingat beberapa hal penting berikut:

• Pastikan Anda memiliki izin yang sah untuk menggunakan frekuensi HT SATLANTAS.

• Gunakan frekuensi yang tepat untuk keperluan Anda.

• Hindari penggunaan frekuensi HT SATLANTAS untuk keperluan yang tidak sah atau ilegal.

• Patuhi peraturan yang berlaku terkait penggunaan frekuensi HT SATLANTAS.

• Jangan mengganggu atau menghambat komunikasi lainnya dengan menggunakan frekuensi HT SATLANTAS.

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dapat menggunakan frekuensi HT SATLANTAS dengan aman dan efektif. Pastikan untuk selalu mengikuti aturan dan regulasi yang berlaku agar komunikasi berjalan lancar tanpa hambatan.

Cara Menembus Frekuensi HT Polisi

Berikut adalah daftar terbaru frekuensi radio HT polisi terbaru dari seluruh wilayah di Indonesia. Bagaimana cara kita dapat mengakses frekuensi tersebut? Sebenarnya, caranya mirip dengan bergabung ke frekuensi radio biasa.

Pertama, kita perlu memiliki peralatan yang memadai untuk menangkap sinyal radio yang tersedia. Jika lokasi sinyal yang ingin diakses berada jauh, antena yang efektif akan diperlukan. Baru kemudian, sesuaikan frekuensinya.

Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan perangkat ini harus dilakukan dengan bijak. Jangan sampai digunakan untuk kegiatan negatif yang melanggar hukum atau peraturan yang berlaku di wilayah Indonesia.

Sekian informasi terkait daftar frekuensi HT SATLANTAS yang dapat kami berikan. Selain memiliki frenkuensi yang tepat, Anda juga harus tahu cara menggunakan HT dengan benar. Selain memahaminya, penting juga untuk Anda menggunakan HT dengan kualitas baik agar proses komunikasi berjalan dengan lancar. Jika bingung di mana mencarinya, jangan khawatir. Indorental menyediakan sewa HT bagi masyarakat yang akan menghadapi perjalanan jauh untuk mendapatkan informasi jalan yang akan ditempuh. Jadi, tunggu apa lagi? Kunjungi Indorental hari ini, dan sewa HT berkualitas untuk segala kebutuhan Anda.