Mengenal Beragam Jenis Jenis Keyboard berdasarkan Bentuk dan Penghubungnya

Mengenal Beragam Jenis Jenis Keyboard berdasarkan Bentuk dan Penghubungnya

jenis jenis keyboard
Teknologi

Apakah Anda mengenal jenis keyboard selain Qwerty? Nyatanya, terdapat jenis-jenis keyboard yang secara fisik memiliki perbedaan berdasarkan tata letak huruf dan konektornya. Selain Qwerty, ada Dvorak, Numeric, Maltron, dan lain sebagainya. 

Meskipun terdiri dari berbagai jenis, fungsi utama keyboard tetaplah sama, yaitu mengirimkan perintah dari setiap tombol yang diketik ke CPU (Central Processing Unit) untuk ditampilkan pada layar monitor. Untuk lebih mengenal berbagai jenis keyboard berdasarkan tata letaknya, simak penjelasannya di bawah ini. 

Apa Saja Jenis-jenis Keyboard Berdasarkan Tata Letak?

Keyboard pada laptop atau komputer Anda didesain berdasarkan kebutuhan. Oleh sebab itu, terdapat berbagai jenis keyboard yang disesuaikan berdasarkan tata letak hurufnya saja.  Misalnya, jenis keyboard Numeric hanya terdiri dari angka saja lantaran disesuaikan dengan kebutuhan akuntansi. Simak berbagai jenis keyboard berdasarkan tata letaknya di bawah ini.

1. Qwerty

Keyboard Qwerty merupakan salah satu jenis keyboard yang paling banyak digunakan. Tidak hanya di laptop atau komputer, Anda akan menemukan jenis keyboard ini pada ponsel juga. Qwerty pertama kali ditemukan pada tahun 1878 oleh Sholes. 

Awalnya, tata letak huruf pada keyboard ini berbeda dari Qwerty seperti sekarang. Sholes yang menciptakan keyboard ini melakukan bongkar pasang, hingga ditetapkan format Qwerty yang memudahkan pengguna untuk mengetik.

Baca Juga: Bagian-Bagian Keyboard Laptop dan Fungsinya yang Wajib Anda Ketahui

2. Dvorak

Tata letak pada jenis keyboard ini dirancang supaya 70 persen dari ketukan jatuh pada home row. Home row merupakan tombol-tombol pada keyboard yang posisinya terletak di bagian tengah keyboard. Pada posisi ini pengguna menempatkan jari-jarinya ketika sedang mengetik. Tata letak home row dibuat dengan maksud untuk mengurangi kelelahan saat melakukan pengetikan. 

Keyboard Dvorak muncul pertama kali pada tahun 1932 dan diklaim lebih ergonomis, sebab lebih efisien dibandingkan dengan Qwerty. Bedanya dengan Qwerty, keyboard ini disusun dengan mekanisme tangan kanan lebih aktif dibandingkan tangan kiri. Sementara, Qwerty lebih banyak membebankan tangan kiri daripada tangan kanan.

3. Maltron

Keyboard Maltron didesain berbeda dari jenis keyboard lainnya, karena bentuknya dibuat agak cekung ke dalam. Produsen keyboard ini mengklaim bahwa bentuk tersebut dapat meningkatkan kecepatan mengetik. Tidak hanya itu, keyboard ini menjamin kenyamanan jari tangan saat melakukan pengetikan serta tidak akan menyebabkan RSI (Repetitive Stress Injuries).

4. Klockenberg

Jenis keyboard yang satu ini memiliki tata letak yang cukup unik. Fisiknya terpisah menjadi dua bagian layaknya tangan kanan dan tangan kiri. Kedua bagian tersebut terpisah dengan sudut 15 derajat yang dibuat agak miring ke bawah.

Klockenberg memiliki tata letak tombol yang lebih dekat dengan meja kerja. Hal ini memberikan kenyamanan saat Anda mengoperasikan keyboard tersebut. Sayangnya, fisik yang terpisah membuat keyboard ini kurang efisien. Mengapa? Sebab keyboard ini lebih banyak memakan ruang.

5. Alphabetic

Tata letak huruf pada keyboard ini berurutan seperti huruf alfabet. Biasanya, keyboard ini digunakan oleh anak-anak untuk belajar. Sebab, meskipun susunan hurufnya berurutan, keyboard Qwerty lebih banyak digunakan daripada Alphabetic lantaran lebih efisien dalam mengetik.

6. Chord

Tombol pada keyboard Chord didesain dengan berisikan empat sampai lima tombol. Cara kerja keyboard ini cukup unik sekaligus rumit. Saat Anda ingin memasukkan huruf, maka harus menekan tombol huruf tersebut secara bersamaan dengan tombol lain. Keyboard ini kurang populer dan cenderung menimbulkan kelelahan pada tangan saat melakukan pengetikan. 

7. Numeric

Numeric merupakan salah satu jenis keyboard yang hanya terdiri dari deretan angka dan arrow key. Sebab itu, keyboard ini paling sering digunakan oleh pekerja yang berkutat dalam mengoperasikan spreadsheet, akuntansi, dan aplikasi keuangan. 

Keyboard Numeric ini sering digunakan dalam menginput bilangan dalam jumlah besar. Tata letak tombol-tombolnya pun dapat dijangkau dengan mudah. Keyboard Numeric akan berfungsi menampilkan angka jika indikator num lock menyala. Namun, jika indikator tersebut mati, maka fungsinya akan berubah, yaitu hanya sebagai arrow key. 

Apa Saja Jenis-jenis Keyboard Berdasarkan Penghubung?

Terdapat jenis-jenis keyboard yang dibuat sebagai komponen tambahan untuk laptop atau komputer. Cara kerja keyboard ini yaitu menggunakan konektor atau penghubung yang disambungkan pada port di laptop Anda. Simak berbagai jenis keyboard berdasarkan penghubung di bawah ini.

1. Keyboard Serial

Keyboard Serial merupakan jenis keyboard yang memiliki interface jadul dan banyak digunakan pada komputer-komputer lawas. Keyboard ini dilengkapi dengan port yang memiliki lima jarum untuk menghubungkan keyboard pada komputer. Port tersebut dikenal juga dengan sebutan DIN 5 Male. 

Jenis konektor pada keyboard ini sudah jarang ditemukan, lantaran kurang efisien saat digunakan. Selain itu, pemasangan port harus dilakukan dengan sangat hati-hati untuk meminimalisir pin terdorong ke belakang atau bengkok jika salah pasang.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Keyboard Laptop Tidak Berfungsi Dengan Mudah

2. Keyboard PS/2

Keyboard ini hampir sama dengan keyboard Serial, memiliki interface lawas. Keyboard PS/2 bisa dikatakan sebagai seri dari keyboard Serial, tetapi penggunaannya hanya diperuntukkan untuk komputer berjenis ATX. Konektor pada keyboard ini menggunakan plug DIN mini yang berisikan 6 jarum. Sama halnya dengan keyboard Serial, keyboard PS/2 sudah jarang ditemukan. 

3. Keyboard USB

Untuk terhubung dengan komputer, keyboard ini menggunakan konektor USB. Keyboard USB paling banyak digunakan lantaran pemasangannya cukup mudah apabila dibandingkan dengan jenis keyboard lainnya. Juga, konektor USB menjamin transfer data berlangsung dengan cepat.

Keyboard USB memberikan banyak manfaat untuk penggunanya, tetapi harganya cukup mahal. Selain itu, port USB yang digunakan juga mudah goyang dan lepas jika tersenggol. Kabel penghubungnya pun tidak terlalu panjang, sehingga tidak efisien jika digunakan dalam berbagai kondisi.

Baca Juga: Inilah Cara Mengatasi Keyboard Laptop Mengetik Sendiri Dengan Mudah

4. Keyboard Wireless

Sesuai dengan namanya, keyboard ini tidak menggunakan kabel sebagai konektor atau penghubungnya. Keyboard wireless menggunakan teknologi infrared, bluetooth, atau WiFi untuk terhubung dengan laptop atau komputer Anda. Jenis keyboard ini bisa dikatakan memiliki banyak peminat, lantaran memberikan efisiensi bagi penggunanya. 

Jenis keyboard wireless cocok digunakan bagi Anda yang punya hobi traveling, tetapi harus mengerjakan berbagai pekerjaan. Selama di perjalanan, Anda dapat membuka laptop atau tablet yang dihubungkan dengan keyboard wireless jika memang diperlukan. 

Nah, itu dia berbagai jenis-jenis keyboard berdasarkan bentuk, tata letak huruf, dan konektornya. Gunakan keyboard yang nyaman supaya tangan Anda tidak mudah lelah saat melakukan pengetikan. Keyboard yang nyaman tentu akan mendukung produktivitas Anda ketika harus mengetik dalam waktu yang cukup lama. 

Selain memperhatikan jenis keyboard, proses pengetikkan akan terasa lebih efisien apabila menggunakan laptop dengan spesifikasi yang memadai. Terdapat berbagai spesifikasi laptop apabila hendak melakukan sewa laptop di IndoRental untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Hubungi IndoRental sekarang juga untuk solusi penyewaan laptop dengan harga terjangkau dan spesifikasi yang mumpuni.