5 Fungsi Jaringan WAN untuk Perusahaan yang Penting Diketahui!

5 Fungsi Jaringan WAN untuk Perusahaan yang Penting Diketahui!

fungsi jaringan wan
Teknologi

Dalam era digital ini, jaringan komputer memainkan peran vital dalam mendukung berbagai aktivitas, baik di tingkat individu maupun perusahaan. Salah satu jenis jaringan yang memiliki peran krusial adalah Wide Area Network atau WAN. Meskipun mungkin tidak terlihat secara langsung, fungsi dari penggunaan jaringan WAN memiliki dampak yang besar untuk perusahaan. Lantas, apa saja fungsi jaringan WAN? Temukan jawaban lengkapnya pada artikel di bawah ini!

Apa Itu Jaringan WAN

Jaringan Wide Area Network (WAN) adalah jenis jaringan komputer untuk menghubungkan jaringan lokal yang secara fisik terpisah satu sama lain. Jarak yang dapat diatasi oleh WAN bisa mencakup kota, provinsi, bahkan lintas batas negara dan benua.

Teknologi ini berbeda dengan Local Area Network (LAN) dalam jangkauan yang dapat dihubungkan. Jaringan WAN menggunakan media transmisi, perangkat keras, dan protokol yang berbeda dengan LAN sehingga membuatnya mendukung koneksi jarak jauh.

5 Fungsi Jaringan WAN

Jaringan Wide Area Network (WAN) memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung operasional dan perkembangan bisnis di era digital saat ini. Berikut beberapa fungsi krusial dari jaringan WAN.

1. Menghubungkan Kantor Cabang

Salah satu fungsi utama jaringan WAN adalah menyediakan koneksi yang efisien antar kantor cabang yang terletak di berbagai lokasi geografis. Hal Ini tentunya akan meningkatkan kolaborasi antar tim di berbagai lokasi, dan memfasilitasi komunikasi yang lebih efisien serta akses yang mudah terhadap data bagi karyawan di seluruh kantor.

2. Berbagi Sumber Daya

Jaringan WAN memungkinkan perusahaan untuk berbagi sumber daya seperti file, printer, aplikasi, dan database antar perangkat di berbagai lokasi. Hal Ini tentunya akan membantu meningkatkan efisiensi operasional dengan meminimalkan duplikasi sumber daya di setiap kantor. Karena fungsi ini, perusahaan dapat mengoptimalkan penggunaan aset dan menghemat biaya operasional.

Baca Juga: 3 Cara Menghapus Jaringan Wi-Fi di Laptop dengan Mudah dan Cepat

3. Akses Internet

Jaringan WAN memungkinkan semua perangkat yang terhubung untuk mengakses internet, e-mail, dan situs web. Kemampuan ini sangat penting bagi perusahaan dan organisasi yang membutuhkan akses informasi global. Selain itu, karyawan dapat dengan mudah mengakses data dan sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan aktivitas bisnis sehari-hari.

4. Komunikasi Suara dan Video

Dukungan terhadap komunikasi suara dan video adalah salah satu fitur unggulan dari jaringan WAN. Teknologi seperti Voice over Internet Protocol (VoIP) dan video conferencing memungkinkan perusahaan untuk melakukan komunikasi suara dan video secara efektif. Fungsi ini membuka peluang untuk pertemuan virtual, pelatihan jarak jauh, dan kolaborasi tim yang lebih intensif.

5. Akses Cloud Computing

Jaringan WAN memungkinkan perusahaan untuk mengakses dan memanfaatkan layanan cloud computing seperti Software as a Service (SaaS), Platform as a Service (PaaS), dan Infrastructure as a Service (IaaS). Dari pemanfaatan layanan cloud tersebut, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, merespons perubahan pasar dengan lebih cepat, dan mengoptimalkan biaya IT. 

Perbedaan Jaringan LAN dan WAN

Jaringan Wide Area Network (WAN) dan Local Area Network (LAN) merupakan dua jenis jaringan yang digunakan dalam konteks komunikasi data. Meskipun keduanya bertujuan untuk menghubungkan perangkat komputer, terdapat perbedaan signifikan dalam cakupan geografis, penggunaan, media komunikasi, kecepatan data, dan biaya. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai perbedaan antara WAN dan LAN.

1. Cakupan Geografis

Wide Area Network (WAN) dapat menjangkau area geografis yang luas, mencakup antarkota, negara, bahkan benua. Fungsinya utamanya adalah menghubungkan jaringan dari lokasi yang jauh ke lokasi lainnya. Misalnya, perusahaan dengan kantor cabang di berbagai wilayah atau negara dapat menggunakan WAN untuk memfasilitasi komunikasi di antara kantor-kantor tersebut.

Sebaliknya, Local Area Network (LAN) memiliki cakupan yang lebih terbatas pada satu gedung atau kantor. LAN menciptakan jaringan di lokasi tertentu yang memungkinkan perangkat dalam wilayah tersebut berkomunikasi dan berbagi sumber daya dengan mudah.

2. Hubungan Antar Jaringan

WAN dirancang untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN, MAN (Metropolitan Area Network), dan mungkin juga jaringan individu. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menjalankan operasinya secara terpusat, meskipun lokasinya tersebar di wilayah yang luas. WAN mendukung komunikasi antar lokasi yang terpisah secara efisien.

Berbeda dengan WAN, LAN lebih bersifat lokal yang menghubungkan perangkat dalam satu lokasi fisik. Koneksi ini memungkinkan perangkat seperti komputer, printer, dan server komunikasi dapat diakses secara mudah dalam cakupan wilayah kantor tersebut.

3. Media Komunikasi

Media komunikasi yang digunakan dalam WAN sangat bervariasi. Mulai dari kabel fiber optic, satelit, hingga internet sebagai media yang luas dan umum digunakan. Sedangkan LAN menggunakan media kabel seperti Ethernet untuk koneksi kabel, dan WiFi untuk konektivitas nirkabel.

Baca Juga: Cara Menghubungkan Laptop ke TV tanpa Kabel, Gampang Banget!

4. Kecepatan Data

Meskipun WAN memungkinkan koneksi antar lokasi yang jauh, kecepatan transfer datanya lebih rendah dibandingkan dengan jaringan LAN. Faktor geografis dan variasi media transmisilah yang memengaruhi performa WAN dalam kecepatan data.

Sebaliknya, LAN menawarkan kecepatan transfer data yang tinggi karena cakupannya yang lebih kecil. Koneksi lokal di dalam satu lokasi memberikan latensi rendah dan transfer data yang sangat cepat

5. Biaya

Pembangunan dan pemeliharaan jaringan WAN melibatkan biaya yang lebih tinggi. Penggunaan teknologi dan media yang mendukung transmisi data jarak jauh, seperti kabel fiber optic memerlukan investasi besar.

Sedangkan untuk biaya pembangunan dan pemeliharaan LAN terbilang terjangkau jika dibandingkan dengan WAN. Cakupan yang lebih kecil dan penggunaan teknologi yang lebih sederhana seperti kabel Ethernet dan WiFi membuatnya lebih ekonomis.

5 Contoh Jaringan WAN

Terdapat berbagai contoh jaringan WAN yang mungkin saja belum Anda sadari. Berikut contoh penggunaan jaringan WAN dalam kegiatan sehari-hari.

1. Internet

Internet merupakan contoh utama dari jaringan WAN. Internet merupakan jaringan terbesar di dunia yang menghubungkan jutaan komputer dan perangkat di seluruh dunia. Hal tersebut memungkinkan pertukaran informasi, akses ke sumber daya digital, dan interaksi antar individu maupun organisasi tanpa batas geografis.

2. VPN (Virtual Private Network)

VPN adalah jaringan WAN yang menghubungkan perangkat secara privat. Ini memberikan akses yang aman bagi pengguna untuk terhubung ke jaringan lain, seperti mengakses server kantor pusat dari lokasi yang jauh dengan menggunakan jaringan publik. Karena menggunakan enkripsi, VPN akan mengamankan data selama transmisi sehingga memberikan akses yang aman.

Baca Juga: Temukan 10 Browser Cepat untuk Streaming dan Aktivitas Internet Sehari-hari

3. MPLS (Multiprotocol Label Switching)

MPLS adalah teknologi jaringan WAN yang menyediakan jalur transmisi data efisien dan terjamin. Hal tersebut dapat tercapai karena MPLS menggunakan label untuk mengarahkan paket data sehingga memungkinkan pengaturan jalur yang optimal untuk meningkatkan kinerja dan keandalan transmisi.

4. Lease Line

Leased line adalah bentuk jaringan WAN yang menggunakan koneksi serat optik atau kabel tembaga untuk menghubungkan dua titik secara langsung. Contohnya termasuk koneksi antara dua kantor pusat perusahaan atau antara pusat data dan lokasi strategis.

5. ATM (Asynchronous Transfer Mode)

ATM adalah jaringan WAN yang dirancang untuk mentransfer data pada tingkat kecepatan yang sangat tinggi. Ini memanfaatkan cell tetap dengan ukuran yang konsisten untuk mentransmisikan data secara efisien. ATM sering digunakan dalam situasi di mana aplikasi memerlukan bandwidth tinggi, seperti video konferensi, transfer file besar, dan aplikasi berbasis cloud yang membutuhkan respons cepat.

Tantangan dalam Penggunaan WAN

Meskipun jaringan area luas (WAN) memiliki banyak manfaat dalam dunia bisnis, ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan agar penggunaannya tetap optimal. Berikut beberapa tantangan utama dalam penggunaan WAN beserta cara mengatasinya:

1. Masalah Latensi dalam Jaringan WAN

Salah satu tantangan utama dalam penggunaan WAN adalah latensi atau keterlambatan dalam pengiriman data. Hal ini terjadi karena data harus melewati banyak titik jaringan sebelum mencapai tujuan, terutama jika lokasi yang berbeda memiliki koneksi yang tidak stabil.

Cara mengatasi:

  • Menggunakan teknologi caching untuk menyimpan data yang sering diakses agar tidak perlu dikirim ulang.
  • Mengimplementasikan Content Delivery Network (CDN) untuk mempercepat distribusi data.
  • Memilih penyedia layanan dengan infrastruktur yang mendukung jalur komunikasi berkecepatan tinggi.

2. Biaya Operasional Tinggi dalam Pengelolaan WAN

Jaringan area luas memerlukan investasi besar untuk pembangunan dan pemeliharaan. Dibandingkan dengan jaringan LAN dan MAN yang memiliki cakupan lebih kecil, WAN memerlukan infrastruktur seperti kabel fiber optic, router, dan satelit yang biayanya cukup tinggi.

Cara mengatasi:

  • Menggunakan solusi cloud computing untuk mengurangi ketergantungan pada perangkat keras fisik.
  • Menerapkan teknologi Software-Defined WAN (SD-WAN) yang lebih fleksibel dan hemat biaya dalam manajemen jaringan.
  • Mengoptimalkan penggunaan bandwidth agar tidak terjadi pemborosan data.

3. Skalabilitas WAN untuk Perusahaan yang Berkembang

Perusahaan yang berkembang sering menghadapi tantangan dalam menyesuaikan WAN pengertian fungsi agar dapat mengakomodasi peningkatan jumlah pengguna, perangkat, dan data. Semakin luas jaringan yang digunakan, semakin kompleks pengelolaannya.

Cara mengatasi:

  • Menggunakan teknologi jaringan berbasis cloud untuk kemudahan ekspansi.
  • Memanfaatkan manajemen jaringan otomatis untuk mengoptimalkan alokasi sumber daya.
  • Menerapkan arsitektur jaringan hybrid yang mengombinasikan infrastruktur fisik dan virtual agar lebih fleksibel.

Kesimpulan

Itulah penjelasan mengenai fungsi jaringan WAN untuk perusahaan. Dalam menghadapi tuntutan bisnis yang makin kompleks, pemahaman yang mendalam terhadap fungsi ini menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing. Selain itu, perusahaan juga perlu memastikan bahwa infrastruktur IT dapat mengakomodasi kebutuhan masa depan dan menghadapi tantangan yang mungkin muncul.

Untuk memenuhi kebutuhan akan IT dan multimedia yang memadai, Indorental menyediakan layanan sewa komputer yang dapat membantu Anda untuk memenuhi keperluan office. Kami menyediakan berbagai jenis komputer desktop, monitor, paket All in One dengan spesifikasi yang dapat dipilih sesuai kebutuhan.

Sewa komputer di Indorental menawarkan beberapa keuntungan, seperti Anda tidak perlu membeli perangkat baru yang tentunya dapat menghemat biaya, serta Anda dapat memilih jenis dan spesifikasi komputer sesuai dengan kebutuhan. Hubungi kami sekarang juga!