3 Cara Selamatkan Data dari Hardisk Rusak dengan Mudah

Kondisi hardisk yang rusak dapat berisiko menghilangkan data. Jika hal tersebut terjadi, sudahkah Anda mengetahui cara selamatkan data dari hardisk rusak? Hardisk pada laptop atau komputer dapat menjadi media penyimpanan eksternal maupun internal. Memiliki kapasitas penyimpanan yang besar, hardisk dapat menyimpan berbagai data pada komputer baik dokumen maupun software.
Tak dapat dimungkiri, media penyimpanan ini memang sedikit rawan mengalami kerusakan. Hal ini akan berpengaruh pada data yang Anda simpan di dalamnya sebab berisiko hilang. Jika sudah begini, tentu akan mengganggu aktivitas digital, terlebih jika terdapat dokumen penting di dalamnya.
Oleh karenanya, IndoRental akan berbagi informasi mengenai cara selamatkan data dari hardisk rusak agar data penting yang hilang atau tidak dapat dibuka bisa dipulihkan dan diakses kembali. Pastikan Anda membaca artikel berikut sampai akhir agar dapat melakukan seluruh langkahnya dengan tepat sesuai masalah yang terjadi pada hardisk Anda.
Daftar Isi
Bagaimana Ciri-ciri Hardisk Rusak?
Kerusakan hardisk tidak mungkin terjadi secara tiba-tiba. Sebelumnya, laptop, komputer, atau hardisk itu sendiri pasti sudah memberikan beberapa ciri-ciri kerusakan. Oleh sebab itu, pahami ciri-ciri hardisk rusak agar bisa melakukan tindakan pencegahan sebelum hal kerusakan benar-benar terjadi. Simak penjelasannya berikut ini:
1. Performa Mesin Menurun
Ciri-ciri hardisk rusak yang pertama dapat Anda rasakan adalah performa laptop yang menurun. Pada mulanya, laptop akan memproses permintaan dalam waktu yang lama terutama pada saat booting sistem operasi, Anda mungkin akan merasakan proses yang sangat lama dan respon yang lambat.
Bahkan beberapa kali perangkat digital akan mengalami not responding selama beberapa waktu. Jika dibiarkan terus-menerus, hal ini tentu akan mengganggu aktivitas dan membuang banyak waktu ketika Anda harus menyelesaikan pekerjaan.
2. Muncul Suara yang Tidak Normal
Baik pada hardisk yang tertanam pada laptop atau komputer maupun hardisk eksternal, jika mengalami kerusakan maka akan menimbulkan suara yang tidak normal. Hal ini dikarenakan piringan cakram pada hardisk akan berputar lebih cepat sehingga bunyi yang dihasilkan juga lebih kencang dibandingkan biasanya.
Untuk mencegah kerusakan, sebaiknya segera matikan laptop terlebih dahulu dan biarkan untuk istirahat sesaat. Cara ini juga akan membantu menurunkan suhu laptop apabila putaran piringan cakram menyebabkan hardisk menjadi panas.
3. Muncul Blue Screen
Pernahkah Anda mengalami blue screen yang muncul tiba-tiba? Jika iya, mungkin saja hal tersebut menjadi tanda bahwa hardisk berada pada kondisi yang tidak baik. Tetapi tetap saja Anda perlu melakukan pengecekan lebih lanjut sebab blue screen ini tak hanya disebabkan oleh kerusakan hardisk, bisa jadi pada bagian lain seperti RAM, driver, atau masalah sistem operasi.
Baca Juga: 4 Cara Memperbaiki Hardisk Eksternal yang Tidak Terbaca
Apa Saja Penyebab Hardisk Rusak?
Apabila sudah telanjur terjadi kerusakan, sebaiknya Anda mencari tahu terlebih dahulu penyebab kerusakan agar dapat diatasi dengan tepat. Setidaknya terdapat 6 penyebab hardisk rusak yang memicu hilang atau rusaknya data. Berikut penjelasan selengkapnya:
1. Daya Listrik Tidak Stabil
Faktor eksternal yang dapat memengaruhi kondisi hardisk adalah daya listrik yang tidak stabil. Daya listrik pada dasarnya dapat memengaruhi perputaran cakram di dalam hardisk, sehingga ketika laptop tidak menerima daya listrik yang stabil maka hardisk berputar tidak stabil pula.
Akibatnya, akan timbul bad sector yang dapat menjadi salah satu bentuk kerusakan hardisk. Masalah bad sector inilah yang membuat laptop tidak dapat membaca hardisk yang terpasang beserta seluruh datanya.
2. Usia Hardisk
Sebelum mendeteksi kerusakan lain pada hardisk, coba ingat lagi sudah berapa lama Anda menggunakan hardisk. Sebab usia hardisk dapat memengaruhi performa serta kinerjanya dan sewaktu-waktu dapat membuat perangkat menjadi lebih lambat. Usia penggunaan yang sudah lama juga akan membuat laptop menjadi lebih lambat dan sering terjadi hang.
3. Suhu Hardisk Terlalu Panas
Kondisi overheat pada hardisk yang digunakan terus-menerus dapat menjadi salah satu pemicu kerusakan hardisk. Hal ini dikarenakan cakram di dalam hardisk dapat mengembang dan kemudian mengalami penurunan kinerja bahkan menimbulkan risiko kerusakan komponen yang ada di dalamnya.
4. Hardisk Terbentur
Posisi cakram di dalam hardisk dapat dikatakan sangat sensitif. Apabila terbentur atau terjatuh, besar kemungkinan akan mengalami kerusakan komponen di dalamnya hingga akhirnya rusak. Sebab itu, Anda perlu berhati-hati dalam menggunakan hardisk baik yang berada di dalam laptop atau komputer maupun sebagai media penyimpanan eksternal.
5. Perangkat Mati Seketika
Kondisi laptop atau komputer yang kerap mati mendadak atau dimatikan secara langsung akan membuat hardisk yang sebelumnya berputar secara cepat menjadi berhenti seketika. Hati-hati, kondisi ini dapat membuat hardisk cepat rusak apalagi jika dilakukan berulang kali sebab perangkat tidak dimatikan secara normal.
6. Penggunaan yang Terlalu Sering
Perlu diketahui bahwa penggunaan komputer untuk aktivitas berat tanpa istirahat dalam waktu yang lama dapat memicu kerusakan komponen di dalamnya terutama hardisk. Pada dasarnya, setiap perangkat elektronik juga membutuhkan waktu istirahat agar tetap awet dan dapat digunakan dalam waktu yang panjang.
Apabila memang komputer atau laptop perlu digunakan dalam waktu yang lama, lakukan perawatan dan pemeriksaan secara rutin. Hal ini dapat membantu memastikan kondisi komponen di dalamnya tetap optimal.
Baca Juga: Memahami Ciri serta Cara Selamatkan Data dari Hardisk Rusak dengan Mudah
Bagaimana Cara Selamatkan Data dari Hardisk Rusak?
Kalau hardisk sudah rusak dan berdampak pada data di dalamnya, tak perlu panik. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengembalikan data dalam hardisk yang rusak. Beberapa cara selamatkan data dari hardisk rusak antara lain:
1. Akses Data dari Komputer Lain
Cara selamatkan data dari hardisk rusak yang pertama adalah dengan mencoba membuka akses dari komputer lain. Tidak berfungsinya hardisk untuk mengakses data di dalamnya tidak selalu disebabkan oleh kerusakan media penyimpanan tersebut. Melainkan ada kemungkinan bahwa perangkat digital mungkin saja mengalami kerusakan.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mencoba membuka akses hardisk dari perangkat lain. Jika hardisk berada di dalam perangkat, coba untuk keluarkan terlebih dahulu. Tetapi apabila hardisk eksternal, Anda dapat langsung menghubungkannya ke laptop atau komputer melalui USB. Apabila berhasil, segera pindahkan data ke media penyimpanan lain atau ke perangkat lain.
2. Gunakan Aplikasi untuk Memulihkan Data
Ketika memang kerusakan berasal dari komponen hardisk, maka Anda membutuhkan peran software untuk membantu mengembalikan data di dalamnya. Anda dapat menggunakan EaseUS data recovery untuk memulihkan seluruh data yang hilang. Berikut cara penggunaannya:
- Pertama, download EaseUs terlebih dahulu melalui website resminya.
- Kedua, pilih menu EaseUS Data Recovery Wizard dan klik pada nama hardisk yang akan dipulihkan. Lalu klik pada fitur pindai untuk memindai data dan file yang hilang, saat proses ini Anda perlu menunggu beberapa saat.
- Ketiga, setelah proses pemindaian selesai dan seluruh data telah ditampilkan, Anda bisa klik pada file yang akan dikembalikan. Selanjutnya klik pulihkan dan pilih lokasi penyimpanan yang aman pada media penyimpanan di dalam perangkat atau eksternal.
- Selesai, sekarang seluruh data yang sebelumnya hilang telah berhasil dikembalikan dan dipulihkan.
3. Perbaiki ke Ahlinya
Sebenarnya, langkah yang paling tepat yang bisa Anda lakukan untuk menyelamatkan data dari hardisk rusak adalah membawanya ke teknisi ahli. Pasalnya, teknisi ahli dapat melakukan pengecekan keseluruhan komponen dengan menggunakan alat khusus dan tentunya kemampuan pemahaman pada perangkat.
Apabila Anda tidak memiliki pengetahuan lebih pada komponen komputer atau laptop, akan lebih baik jika seluruh proses perbaikan hardisk dilakukan oleh teknisi ahli saja. Apalagi pada hardisk yang berada di dalam perangkat dan terpasang, di mana membutuhkan pembongkaran perangkat untuk mengecek kondisinya.
Baca Juga: Memahami Cara Pasang SSD di Laptop
Khawatir dengan penyediaan laptop atau komputer jika perangkat Anda di servis ke ahlinya? Tenang saja, Anda bisa sewa laptop atau sewa komputer di IndoRental dengan mudah hanya dengan satu kali klik saja.
IndoRental menyediakan banyak laptop atau komputer dari berbagai brand dan spesifikasi sesuai dengan yang Anda butuhkan. Penyewaan tersedia dalam jumlah besar maupun kecil sehingga cocok untuk event besar. Waktu penyewaannya pun juga beragam mulai dari harian, mingguan, hingga bulanan. Kunjungi IndoRental sekarang juga dan penuhi kebutuhan perangkat IT dan multimedia Anda dengan pelayanan yang cepat, perangkat yang berkualitas, dan harga yang terjangkau. Semoga informasi cara selamatkan data dari hardisk rusak ini bermanfaat.