Cara Mengatasi Laptop Lemot Tanpa Servis
Laptop atau komputer lemot memang menjadi sebuah masalah yang pastinya mengganggu Anda. Apalagi jika laptop tersebut menjadi andalan untuk bekerja. Pastinya permasalahan kinerja laptop menjadi lemot dapat mempengaruhi kinerja Anda. Untungnya ada beberapa cara mengatasi laptop lemot tanpa servis yang bisa Anda lakukan sendirian. Penasaran dengan solusi dari masalah ini? Simak artikel penjelasannya di bawah ini.
Daftar Isi
Penyebab Laptop Lemot
Untuk membantu kamu mengatasi laptop lemot atau melambat, tidak ada salahnya kamu mengetahui apa yang menyebabkan laptop kamu lemot agar kamu dapat merawat laptopmu lebih baik.
Satu penyebab laptop lemot yang paling umum adalah penuhnya penyimpanan atau hard disk laptop kamu. Kamu bisa membayangkan hard disk laptop kamu sebagai tempat berkumpulnya semua data-data di laptop kamu. Semakin penuh dan sesak hard diskmu, maka akan semakin lama laptop kamu mencari file yang kamu inginkan di hard diskmu saat menjalankan sebuah program.
Penuhnya hard disk ini biasanya disebabkan oleh temporary files yang muncul sewaktu sebuah file sedang dibuat, misalnya sebuah dokumen word, namun tidak hilang saat file sudah selesai dibuat.
Penyebab laptop lemot selanjutnya adalah RAM. Kinerja RAM dapat dikatakan berkaitan erat dengan kinerja laptopmu. Semakin banyak memori yang tersedia pada RAM makan akan semakin optimal kinerja laptopmu walaupun kamu menjalankan banyak aplikasi.
Baca Juga: 3 Cara Membersihkan Cache di Laptop Windows 10 Agar Tidak Lemot
Cara Mengatasi Laptop Lemot
Setelah kamu tahu apa yang menyebabkan laptop lemot, sekarang saatnya kamu mempelajari berbagai cara mengatasi laptop lemot
1. Hapus File yang Sudah Tidak Penting
Cara mengatasi laptop lemot yang satu ini merupakan yang paling simpel. Setiap laptop pasti memiliki kapasitas penyimpanan yang berbeda-beda. Ada yang 128GB, 256GB, hingga 1TB. Semakin besar kapasitas, maka semakin banyak file yang bisa Anda simpan di dalamnya.
Namun ketika Anda terlalu cuek dengan sisa kapasitas yang dimiliki oleh laptop tersebut, maka jangan aneh jika tiba-tiba laptop lemot. File yang terlalu penuh hingga hampir membuat kapasitas laptop menjadi habis dapat menjadi salah satu penyebab laptop lemot.
Sayangnya hal ini tidak Anda sadari bahwa penyebabnya berasa dari kapasitas yang sudah hampir penuh. Terlebih jika anda sering melakukan cara screenshot di laptop.
Kebiasaan dari kita umumnya lupa menghapus file sisa hasil screenshot dan lama kelamaan akan menumpuk dan memakan space memory. Jika dengan kondisi seperti ini, maka cara mengatasi laptop lemot adalah dengan melihat berapa sisa kapasitas yang tersedia.
Kalau sisa sedikit, Anda dapat lakukan pembersihan drive c atau sebaiknya hapus file-file yang tidak penting, khususnya dengan size besar agar membuat kapasitas laptop kembali besar dan performa laptop tidak lemot lagi.
Anda dapat menghapus file-file yang sudah tidak digunakan secara manual, tetapi ada baiknya Anda menggunakan fitur disk cleanup yang telah disediakan oleh sistem operasi Anda, khususnya Windows. Dengan disk cleanup, Anda dapat membersihkan file-file yang umumnya tidak terlihat di folder umum sehingga Anda dapat membersihkan hard disk laptop Anda dengan lebih baik.
Atau Anda juga dapat meng-upgrade harddisk hdd dengan ssd yang memiliki kecepatan membaca data lebih baik. Karena dengan kinerja perangkat yang memiliki kecepatan lebih baik, diharapkan laptop tidak lemot lagi.
2. Ukuran RAM Sudah Tidak Memadai
Kalau kamu punya uang untuk digunakan, kamu bisa mencoba cara mengatasi laptop lemot satu ini. Selain berbicara mengenai kapasitas penyimpanan, laptop dengan spesifikasi RAM yang memadai juga penting untuk membuat performa laptop lebih maksimal.
Ukuran RAM juga berbeda-beda. Ada 2GB, 4GB, 8GB, hingga 16GB. Semakin besar kapasitas RAM, performa laptop menjadi lebih maksimal. Jika Anda pengguna laptop dengan kapasitas RAM besar, Anda dapat menggunakan berbagai aplikasi yang berjalan di background secara bersamaan atau mengerjakan hal-hal berat, seperti editing video dan lainnya.
Namun kalau pekerjaan yang Anda lakukan di laptop tersebut terlalu berat dan kapasitas RAM tidak memadai, maka kapasitas RAM yang Anda gunakan dapat menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Cara mengatasinya adalah dengan upgrade atau penambahan RAM serta perhatikan aplikasi yang berjalan di background.
Penggunaan aplikasi terlalu besar dan tidak diperlukan akan memberatkan kinerja RAM dan memakan kapasitas RAM, maka tutup saja agar bisa memberikan ruang untuk aplikasi yang lebih berguna saat itu.
Baca Juga: Pahami 6 Cara Agar Laptop Tidak Lemot Windows 10 Dengan Tepat
3. Uninstall Aplikasi
Menyambung ke masalah menghapus file, terkadang juga jika terlalu sering mendiamkan aplikasi yang sudah tidak terpakai menjadi salah satu yang menyebabkan laptop menjadi lemot. Padahal aplikasi pada laptop tersebut memiliki jumlah size yang besar. Mematikan aplikasi pada saat laptop dinyalakan juga merupakan penyebab performa laptop menjadi lambat.
Kalau terlalu banyak aplikasi yang berjalan, maka kapasitas penyimpanan juga semakin berkurang sehingga menjadi lemot. Maka dari itu, cara mengatasi laptop lemot yang disebabkan oleh penggunaan aplikasi sebaiknya uninstall aplikasi yang tidak terpakai serta pembersihan drive c agar kapasitas laptop kembali besar dan tidak lemot lagi. Hal lain penyebab kinerja laptop menurun adalah adanya aplikasi atau program yang berjalan di background sehingga aktivitas laptop terasa lemot.
4. Menggunakan Antivirus
Untuk mengatasi laptop yang lemot, virus memang sudah menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Virus menjadi salah satu masalah yang hingga detik ini masih menjadi penyebab laptop lemot. Jika terasa lambat namun Anda masih bingung cara mengatasi laptop lemot, coba install aplikasi antivirus. Bisa saja di dalam laptop Anda memang terdapat virus. Masalahnya virus tersebut tidak bisa Anda temukan tanpa adanya bantuan dari antivirus.
Anda dapat memilih untuk menggunakan antivirus bawaan dari sistem operasi Anda. Tetapi, ada baiknya Anda juga memilih antivirus yang tersedia di pasaran. Pastikan Anda memilih antivirus yang menurut Anda terbaik di pasaran dan langsung lakukan scanning agar virus yang ada bisa terdeteksi lalu segera hapus.
5. Install Ulang
Jika Anda sudah mengikuti beberapa cara mengatasi laptop lemot di atas tapi laptop Anda masih belum bekerja secara optimal, maka cara terakhir yang bisa dilakukan agar laptop tidak lemot adalah melakukan install ulang. Proses install ulang windows atau mac memang memakan waktu yang cukup lama. Cara mengatasi laptop lemot windows 10 atau sejenisnya dapat dilakukan agar laptop lebih cepat dan meningkatkan kinerja Anda.
Baca Juga: Temukan 5 Cara Membersihkan Laptop Yang Lemot Dengan Efektif
Tapi sebelum melakukannya, sebaiknya simpan data penting di HDD eksternal atau cloud agar tidak hilang. Risiko pertama dari melakukan reset ulang adalah hilangnya data-data di laptop. Jadi sebaiknya simpan data-data penting terlebih dahulu lalu tinggal install ulang.
Jadi sekarang Anda sudah tahu bagaimana cara mengatasi laptop lemot tanpa perlu datang ke tempat servis. Daripada Anda bingung harus merawat laptop, opsi sewa laptop dari IndoRental tentunya lebih baik. IndoRental memiliki ragam jenis laptop dengan berbagai spesifikasi yang bisa Anda sewa saat ini juga. Kunjungi IndoRental untuk informasi lebih lanjut.